CARA LENGKAP KONFIGURASI SAMBA SERVER DEBIAN 10
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Halo Sobat Networking!! Kita bertemu lagi nih ,pada kesempatan kali ini Saya akan membahas tentang bagaimana cara install Samba server pada debian 10 dan cara Konfigurasinya.Penasaran bagaimana Caranya?Yukk mari kita simak pembahasan berikut ini
Pengertian Samba Server
Sebelumnya kalian sudah tau belum apa itu Samba server? yup... betul sekali, Samba Server adalah sebuah sebuah program dengan protokol client server menjembatani proses penyediaan layanan untuk berbagi data atau dokumen antara sistem operasi keluarga UNIX dengan sistem operasi microsoft windows, serta memungkinkan kita untuk bisa menggunakan resource yang didukung secara bersama-sama dalam suatu jaringan.
Aplikasi Samba Server ini berjalan dibawah platform sistem operasi keluarga UNIX dengan menggunakan protokol SMB atau Service Message Block yang mana protokol ini juga digunakan oleh sistem operasi microsoft windows yang juga memiliki fungsi sebagai jaringan client server dalam proses penggunaan data beserta resource yang ingin difungsikan secara bersama-sama.
Samba mampu membagi file dengan komputer yang menggunakan sistem operasi linux, unix dan windows dengan sistem peer to peer. Selain membagi file, samba bisa menjembatani fungsi-fungsi sistem client-server seperti penggunaan DHCP, DNS, FTP, webserver, mail server, telnet, ssh dan masih banyak lagi.
Fungsi Samba Server
Samba Server juga memiliki fungsi, diantaranya:
Menghubungkan antara mesin Linux dengan mesin Windows. Sebagai perangkat lunak cukup banyak fungsi yang dapat dilakukan oleh samba software, mulai dari sharing file, sharing device, PDC, firewall, DNS, DHCP, FTP, webserver, sebagai gateway, mail server, proxy dan lain-lain. Fasilitas pengremote seperti telnet dan ssh juga tersedia.
Keunggulan lainnya adalah adanya aplikasi pengaturan yang tidak lagi hanya berbasis teks, tetapi juga berbasis grafis yaitu swat. Menempatkan masin Linux sebagai PDC (Primary Domain Controller) seperti yang dilakukan oleh NT dalam jaringan Windows.
Samba PDC (Primary Domain Controller) bertujuan sebagai komputer yang akan melakukan validasi user kepada setiap client yang akan bergabung dalam satu domain tertentu, dengan kata lain hanya user yang terdaftar yang diijinkan masuk ke domain tersebut dan mengakses semua fasilitas domain yang disediakan.
kelebihan Samba Server:
- Bersifat Gratis
- Performa yang bagus dalam berbagi resource
- Support di berbagai sistem operasi keluarga UNIX
- Tersedia untuk berbagai macam platform
- Sudah terhubung langsung dengan jaringan
- Mudah dikonfigurasi sesuai dengan kebutuhan administrator
- Mempunyai performa yang maksimal.
- Jarang ditemui masalah dalam penggunaannya di jaringan
Langkah - Langkah Konfigurasi Samba Server
1. Jalankan Virtual Machine Debian Server yang sudah kalian Install
2. Login ke Debian Server menggunkan mode root,
3. Lakukan Konfigurasi IP dengan memasukkan perintah "nano /etc/network/interfaces", konfigurasi seperti gambar di bawah ini, lalu tekan ctrl+s untuk menyimpan perubahan, dan ctrl+x untuk keluar konfigurasi IP,
Komentar
Posting Komentar